Siberkil.com - Daftar
trending teratas di media sosial Twitter mendadak diisi dengan tagar Pray for
Lebanon dan Pray for Beirut. Ledakan dahsyat tengah terjadi di Kota Beirut, Lebanon pada Selasa
malam (4/8). Ledakan itu dipicu oleh
lokasinya yang berada di daerah pelabuhan Lebanon, di mana di sana terdapat sejumlah gudang-gudang yang
berisi bahan peledak yang membuat ledakan menjadi besar.
Berdasarkan
laporan dari Express, hal tersebut dibenarkan oleh dua saksi yang bekerja
sebagai keamanan di wilayah sekitar mengatakan bahwa Pelabuhan Beirut memang
menyimpan bahan kimia. Detik-detik ledakan terjadi pun sempat
diabadikan dalam sebuah video yang telah menyebar luas.
Kini
jumlah korban tewas dalam ledakan di Beirut bertambah dua kali lipat menjadi
setidaknya 50 orang. Kantor berita AFP mengutip keterangan Menteri Kesehatan
Hamad Hassan kepada wartawan, Selasa (4/8/2020) malam waktu setempat menyebut,
jumlah korban tewas dikhawatirkan masih akan terus bertambah.
Hal itu mengingat proses evakuasi korban di lokasi masih terus dilakukan oleh
petugas. Selain itu, setidaknya 2.750 orang terluka dalam ledakan besar yang
mengguncang ibu kota, kata Hassan. Banyaknya korban masih terlihat dari
banyaknya ambulan yang berlalu lalang dan orang-orang yang panik mencari
perlindungan, karena takut adanya ledakan susulan.
Dikutip
dari CNN, ledakan yang mengguncang Beirut pada hari Selasa petang menimbulkan
kerusakan besar pada Istana Baabda. Kediaman resmi presiden Lebanon itu menurut
media pemerintah Libanon turut terdampak besarnya ledakan.
Ledakan itu menghancurkan jendela lorong, pintu masuk dan salon, kantor berita
Libanon melaporkan, Selasa. ”Pintu dan jendela di beberapa sayap istana
terlepas. Tidak ada yang terluka," NNA juga melaporkan.
Selain
itu, ledakan yang mengguncang Beirut pada Selasa sore terasa di pulau tetangga
Siprus, sekitar 240 kilometer jauhnya dari Lebanon, menurut European-Mediterranean
Seismological Center (EMSC). "Kami menerima sejumlah laporan dari Siprus
yang tampaknya terkait dengan ledakan ini, melaporkan kebisingan dan jendela
berderak," tulis EMSC melalui Twitter.
Post a Comment for "Lebanon Berduka, Ledakan Dahsyat Hantam Beirut"